Selasa, 28 Mei 2019

Modul - Basis Data - Bab 10 - Entity Relationship Diagram



Modul Basis Data / Database

Download Modul Basis Data Bab 10 - Entity Relationship Diagram

Bab 10 - Entity Relationship Diagram

Abstract
"Modul ini mempelajari Entity Relationship Diagram."

Kompetensi
"Mahasiswa mampu menggambarkan model hubungan entitas dalam sebuah diagram ERD."

Pendahuluan
Model Entity Relationship merupakan suatu penyajian data dengan menggunakan
Entity dan Relationship
Entity
 Entity adalah obyek yang dapat dibedakan dalam dunia nyata
 Entity set adalah kumpulan dari entity yang sejenis
 Entity set dapat berupa :
– Obyek secara fisik : Rumah, Kendaraan,
Peralatan
– Obyek secara konsep : Pekerjaan , Perusahaan, Rencana
Relationship
 Relationship adalah hubungan yang terjadi antara satu atau lebih entity.
 Relationship set adalah kumpulan relationship yang sejenis.
Atribut
 Atribut adalah karakteristik dari entity atau relationship, yang
menyediakan penjelasan detail tentang entity atau relationship tersebut.
 Nilai Atribut merupakan suatu data aktual atau informasi yang disimpan pada
suatu atribut di dalam suatu entity atau relationship.
Jenis-jenis atribut :
 Key
Atribut yang digunakan untuk menentukan suatu entity secara unik.
 Atribut Simple
Atribut yang bernilai tunggal.
 Atribut Multivalue
Atribut yang memiliki sekelompok nilai untuk setiap instan entity.
 Atribut Composite
Suatu atribut yang terdiri dari beberapa atribut yang lebih kecil yang mempunyai arti
tertentu.
 Atribut Derivatif
Suatu atribut yang dihasilkan dari atribut yang lain.

Derajat dari relationship
 Menjelaskan jumlah entity yang berpartisipasi dalam suatu relationship
Unary Degree (Derajat Satu)
Binary Degree (Derajat Dua)
Ternary Degree (Derajat Tiga)

Cardinality Ratio Constraint
Menjelaskan batasan jumlah keterhubungan satu entity dengan entity lainnya.
 Jenis Cardinality Ratio
1 : 1
1 : N / N : 1
M : N

Participation Constraint
 Menjelaskan apakah keberadaan suatu entity tergantung pada
hubungannya dengan entity lain .
Terdapat 2 macam Participation Constraint :
Total Participation
Keberadaan suatu entity tergantung pada hubungannya
dengan entity lain.
Partial Participation
Keberadaan suatu entity tidak tergantung pada hubungannya
dengan entity lain.

Weak entity
 Weak Entity adalah suatu Entity dimana keberadaan dari
entity tersebut tergantung dari keberadaan entity lain.
 Entity yang merupakan induknya disebut Identifying Owner dan
relationshipnya disebut Identifying Relationship.
 Weak Entity selalu mempunyai Total Participation constraint
dengan Identifying Owner.

Transformasi dari ERD ke Database Relasional
1. Setiap tipe Entity dibuat suatu relasi yang memuat semua
atribut simple, sedangkan untuk atribut composite hanya
dimuat komponen-komponennya saja.
2. Setiap relasi yang mempunyai atribut multivalue, buatlah
relasi baru dimana Primary Keynya merupakan gabungan dari
Primary Key dari relasi tersebut dengan atribut multivalue.
3. Setiap Unary Relationship 1:N, pada relasi perlu ditambahkan
suatu foreign key yang menunjuk ke nilai primary keynya.
4. Setiap Unary Relationship M:N, buatlah relasi baru
dimana primary keynya merupakan gabungan dari dua atribut
dimana keduanya menunjuk ke primary key relasi awal
dengan penamaan yang berbeda.
5. Setiap Binary Relationship 1:1, dimana Participation Constraint
keduanya total, buatlah suatu relasi gabungan dimana Primary
Keynya dapat dipilih salah satu.
6. Setiap Binary Relationship 1:1 dan salah satu Participation
Constraintnya Total, maka Primary Key pada relasi yang
Participation Constraintnya Partial menjadi Foreign Key pada
relasi yang lainnya.
7. Setiap Binary Relationship 1:1, dimana kedua Participation
Constraintnya partial, maka selain kedua relasi perlu dibuat
relasi baru yang berisi Primary Key gabungan dari Primary Key
kedua tipe Entity yang berelasi.
8. Setiap Binary Relationship 1 : N, dimana tipe Entity yang
bersisi N mempunyai Participation Constraint Total, maka
Primary Key pada relasi yang bersisi 1 dijadikan Foreign Key
pada relasi yang bersisi N.
9. Setiap Binary Relationship 1 : N, dimana tipe Entity yang
bersisi N mempunyai Participation Constraint partial, buatlah
relasi baru dimana Primary Keynya merupakan gabungan dari
Primary Key kedua tipe Entity yang berelasi.
10. Setiap Binary Relationship M:N, buatlah relasi baru dimana
Primary Keynya merupakan gabungan dari Primary Key
kedua tipe Entity yang berelasi.
11. Setiap Ternary Relationship, buatlah relasi baru dimana
Primary Keynya merupakan gabungan dari Primary Key ketiga
tipe Entity yang berelasi.
12. Setiap tipe Weak Entity, dibuat suatu relasi yang memuat
semua atributnya dimana Primary Keynya adalah gabungan
dari Partial Key dan Primary Key dari relasi induknya
(identifying owner).

Sumber :
Modul Perkuliahan - Basis Data - Program Studi Sistem Informasi - Fakultas Ilmu Komputer - Universitas Mercu Buana