Pada intinya, pendidikan baik itu keluarga, sekolah dan masyarakat itu sendiri sebagai tempat berlangsungnya pendidikan adalah suatu relasi dari masyarakat, yang membedakan hanya anggota yang terkait di dalamnya. Kaitan antara masyarakat dapat ditinjau dari tiga segi yaitu:
a. Masyarakat sebagai penyelenggara pendidikan, baik yang dilembagakan (jalur sekolah dan jalur luar sekolah) maupun yang tidak dilembagakan (jalur luar sekolah).
b. Lembaga-lembaga kemasyarakatan dan/ atau kelompok sosial di masyarakat, baik langsung maupun tak langsung, ikut mempunyai peran dan fungsi edukatif.
c. Dalam masyarakat tersedia berbagai sumber belajar, baik yang dirancang (by design) maupun yang dimanfaatkan (ulility). Perlu pula diingat bahwa manusia dalam bekerja dan hidup sehari-hari akan selalu berupaya memperoleh manfaat dari pengalaman hidupnya itu untuk meningkatkan dirinya. Dengan kata lain, manusia berusaha mendidik dirinya sendiri dengan memanfaatkan sumber-sumber belajar yang tersedia di masyarakatnya dalam bekerja, bergaul dan sebagainya.
Pada poin pertama, masyarakat sebagai penyelenggara pendidikan, adalah aspek penting dimana hal ini menunjukkan segala pembelajaran tentang kemasyarakatan hanya berlangsung di masyarakat. Tidak ada orang yang menjadi mahluk sosial karena belajar dengan membaca buku, namun dengan interaksi sesamanya.
Meskipun hal ini merupakan pendidikan, namun pemerataan pendidikan secara formal adalah cara terbaik untuk menilai baik buruknya kualitas pendidikan di suatu negara.
Bukan hal yang mudah menerapkan hal ini di negara Indonesia dengan bentuk negara yang terpecah menjadi beribu pulau. Fungsi masyarakat sebagai pusat pendidikan sangat tergantung pada taraf perkembangan dari masyarakat itu beserta sumber-sumber belajar yang tersedia di dalamnya. Untuk Indonesia, perkembangan masyarakat sangat bervariasi, sehingga wujud sosial kebudayaan dalam masyarakat Indonesia dewasa ini, menurut Koentjaraningrat dibedakan paling sedikit enam tipe sosial budaya yaitu:
a. Tipe masyarakat berdasarkan sistem berkebun yang amat sederhana, hidup dengan berburu, dan belum mempunyai kebiasaan menanam padi. Sistem dasar kemasyarakatannya berupa desa terpencil tanpa diferensiasi dan stratifikasi yang berarti. Masyarakat ini tidak mengalami kebudayaan perunggu, kebudayaan Hindu, dan agama Islam
b. Tipe masyarakat pedesaan berdasarkan sistem bercocok tanam di ladang atau sawah dengan tanaman pokok padi. Sistem dasar kemasyarakatannya adalah komunikasi petani dengan diferensiasi dan stratifikasi sosial sedang. Masyarakat ini terpengaruh kebudayaan Hindu dan Agama Islam tidak dialami. Orientasinya masyarakat kota dengan peradaban kepegawaian
c. Tipe masyarakat pedesaan berdasarkan sistem bercocok tanam di ladang atau sawah dengan tanaman pokok padi. Sistem dasar kemasyarakatannya adalah komunikasi petani dengan diferensiasi dan stratifikasi sosial sedang. Masyarakat ini sedikit terpengaruh kebudayaan Hindu dan Agama Islam dialami. Orientasinya adalah masyarakat kota dengan mewujudkan peradaban bekas kerajaan, dan berdagang
d. Tipe masyarakat pedesaan berdasarkan sistem bercocok tanam di ladang atau sawah dengan tanaman pokok padi. Sistem dasar kemasyarakatannya adalah komunikasi petani dengan diferensiasi dan stratifikasi sosial kompleks. Masyarakat ini mengalami berbagai pengaruh asing. Orientasinya adalah masyarakat kota peradaban kepegawaian
e. Tipe masyarakat perkotaan berdasarkan sistem pemerintahan dengan sektor perdagangan dan industri lemah. Tipe masyarakat metropolitan yang mengembangkan sektor perdagangan dan industri, namun masih didominasi kegiatan sektor kepegawaian yang luas dan kesibukan politik
Minggu, 17 April 2011
Filled Under: Assignment, Assignment - Pendidikan
Masyarakat sebagai Tri Pusat Pendidikan
Socialize It →
|
|
About Me

- SuryaMahendra
- Singaraja, Bali, Indonesia
- Gede Surya Mahendra 0815051021 Jurusan Pendidikan Teknik Informatika Fakultas Teknik dan Kejuruan Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja Bali
Labels
Modul
Campus
Assignment
Assignment - DSK
Modul - DSS
Assignment - Pendidikan
Campus - DSS
Campus - STD
Campus - TIP
Journal
Journal - Decision Support System
Modul - Basis Data
Modul - Data Mining
Modul Manajemen & Bisnis
Modul - Sistem Informasi
Campus - BBT
Campus - ADSI
Campus - AI
Assignment - Agama
Assignment - DSS
Assignment - Matematika
Assignment - Data Mining
Assignment - Uncategorized
Assignment - AI
Assignment - GIS
Assignment - Programming
Labels
- Assignment
- Assignment - Agama
- Assignment - AI
- Assignment - Data Mining
- Assignment - DSK
- Assignment - DSS
- Assignment - GIS
- Assignment - Matematika
- Assignment - Pendidikan
- Assignment - Programming
- Assignment - Uncategorized
- Campus
- Campus - ADSI
- Campus - AI
- Campus - BBT
- Campus - DSS
- Campus - STD
- Campus - TIP
- Journal
- Journal - Decision Support System
- Modul
- Modul - Basis Data
- Modul - Data Mining
- Modul - DSS
- Modul - Sistem Informasi
- Modul Manajemen & Bisnis
Popular Posts
-
Pengetahuan tentang Tuhan Yang Maha Esa (Widhi Tatwa) menerangkan bahwa Tuhan itu hanya satu dan tidak ada duanya (ekam eva adityam bra...
-
Keyakinan umat Hindu terhadap keberadaan Tuhan/Hyang Widhi yang Wyapi Wyapaka atau ada di mana-mana juga di dalam diri sendiri - merupak...
-
Modul Decision Support System / Sistem Pendukung Keputusan Download Modul Bab 04 Bab 04 - Metode SMART (Simple Multi Attribute Rating...
-
Modul Decision Support System / Sistem Pendukung Keputusan Download Modul Bab 11 Bab 11 - Metode Oreste Metode Oreste merupakan sal...
-
Sistem pendukung keputusan atau sering disebut DSS ( Decision Support System ) merupakan salah satu cabang keilmuan di bidang kecerda...
Follow on Facebook
6
Blog Archive
-
▼
2011
(55)
-
▼
April
(55)
- Skema Model Pengembangan Pendidikan
- Model Pengembangan Murni
- Model-Model Pembelajaran
- Data Mining, Regresi dan Korelasi, Assosiation Rul...
- Model Penelitian Tindakan Kelas
- Proyeksi Peta
- Pengertian Data Mining
- Best First Search
- Pengertian Diskrit dan Biometric
- Contoh Soal Maksimasi Riset Operasional
- Arti Riset Operasi
- Perkembangan Riset Operasi
- Asumsi Pembelajaran
- Asesmen Portofolio
- Pengertian, Fungsi dan Jenis Lingkungan Pendidikan
- Perkiraan dan Antisipasi terhadap Masyarakat Masa ...
- Landasan dan Asas-Asas Pendidikan serta Penerapannya
- Pengertian dan Unsur-Unsur Pendidikan
- Hakikat Manusia dan Pengembangannya
- Masyarakat sebagai Tri Pusat Pendidikan
- Pengertian tentang Pendidikan
- Permasalahan tentang Pengesahan Undang-Undang Bada...
- Pemecahan Masalah Pemerataan Pendidikan oleh Masya...
- Pandangan Masyarakat terhadap Pendidikan dan Pemer...
- Prolog Programming - Worm Diseases
- Trojan
- Worm (Virus Worm)
- Virus
- USB Flash Drive
- Blu-ray Disc
- DVD-R
- CD-RW
- CD-R
- Optical Disk
- Disket
- Harddisk
- Random Access Memory (RAM)
- Expansion Slot
- SATA
- Integrated Graphic Controller
- Socket
- Controller
- Chipset
- Motherboard
- Perkembangan Processor dari Generasi ke Generasi
- Central Processing Unit (CPU)
- Peralatan Input Tidak Langsung (Perantara)
- Scanner
- Mouse
- Keyboard
- Definisi Komputer
- Penerapan Konsep Sifat Tuhan “Wyapi Wyapaka Nirwik...
- Keterkaitan Antara Sifat Tuhan “Wyapi Wyapaka Nirw...
- Makna Wyapi Wyapaka Nirwikara
- First Note
-
▼
April
(55)