Senin, 08 Oktober 2018
STIKI - Decision Support System 2018
Oktober 08, 2018
Download file PPT - STIKI - Decision Support System 2018 - Pertemuan 0
Download file PPT - STIKI - Decision Support System 2018 - Pertemuan 1
Download file PPT - STIKI - Decision Support System 2018 - Pertemuan 2
Download file PPT - STIKI - Decision Support System 2018 - Pertemuan 3
Download file PPT - STIKI - Decision Support System 2018 - Pertemuan 4
Download file PPT - STIKI - Decision Support System 2018 - Pertemuan 5 - SAW
Download file PPT - STIKI - Decision Support System 2018 - Pertemuan 6 - AHP
Download file PPT - STIKI - Decision Support System 2018 - Pertemuan 7 - Profile Matching
Download file PPT - STIKI - Decision Support System 2018 - Pertemuan 8 - TOPSIS
Download file PPT - STIKI - Decision Support System 2018 - Pertemuan 9
Download file PPT - STIKI - Decision Support System 2018 - Pertemuan 10
Download file PPT - STIKI - Decision Support System 2018 - Pertemuan 11
Download file PPT - STIKI - Decision Support System 2018 - Pertemuan 12
Download file PPT - STIKI - Decision Support System 2018 - Pertemuan 13
Download file PPT - STIKI - Decision Support System 2018 - Pertemuan 14
Download file PPT - STIKI - Decision Support System 2018 - Pertemuan 15
Download file PPT - STIKI - Decision Support System 2018 - Pertemuan 16
Download file Excel - STIKI - Manual Calculation - AHP (Perhitungan Manual Excel)
Download file Excel - STIKI - Manual Calculation - SAW (Perhitungan Manual Excel)
Download file Excel - STIKI - Manual Calculation - Profile Matching (Perhitungan Manual Excel)
Download file Excel - STIKI - Manual Calculation - Topsis (Perhitungan Manual Excel)
STIKI - Bisnis Berbasis Teknologi 2018
Oktober 08, 2018
Download file PPT - STIKI - Bisnis Berbasis Teknologi 2018 - Pertemuan 0
Download file PPT - STIKI - Bisnis Berbasis Teknologi 2018 - Pertemuan 1
Download file PPT - STIKI - Bisnis Berbasis Teknologi 2018 - Pertemuan 2
Download file PPT - STIKI - Bisnis Berbasis Teknologi 2018 - Pertemuan 3
Download file PPT - STIKI - Bisnis Berbasis Teknologi 2018 - Pertemuan 4
Download file PPT - STIKI - Bisnis Berbasis Teknologi 2018 - Pertemuan 5
Download file PPT - STIKI - Bisnis Berbasis Teknologi 2018 - Pertemuan 6
Download file PPT - STIKI - Bisnis Berbasis Teknologi 2018 - Pertemuan 7
Download file PPT - STIKI - Bisnis Berbasis Teknologi 2018 - Pertemuan 8
Download file PPT - STIKI - Bisnis Berbasis Teknologi 2018 - Pertemuan 9
Download file PPT - STIKI - Bisnis Berbasis Teknologi 2018 - Pertemuan 10
Download file PPT - STIKI - Bisnis Berbasis Teknologi 2018 - Pertemuan 11
Download file PPT - STIKI - Bisnis Berbasis Teknologi 2018 - Pertemuan 12
Download file PPT - STIKI - Bisnis Berbasis Teknologi 2018 - Pertemuan 13
Download file PPT - STIKI - Bisnis Berbasis Teknologi 2018 - Pertemuan 14
Download file PPT - STIKI - Bisnis Berbasis Teknologi 2018 - Pertemuan 15
Download file PPT - STIKI - Bisnis Berbasis Teknologi 2018 - Pertemuan 16
Selasa, 14 Agustus 2018
Kajian Teori - Karakteristik dan Kualitas Lahan Tembakau
Agustus 14, 2018
Karakteristik
dan Kualitas Lahan Tembakau
Faktor jenis lahan sangat ditentukan
oleh kualitas lahan dan karakteristik lahan. Kualitas lahan kemungkinan
berperan positif dan negatif terhadap penggunaan lahan tergantung dari
sifat-sifatnya. Kualitas lahan yang berperan positif tentu yang sifatnya sangat
menguntungkan bagi suatu penggunaan, misalnya untuk tanaman tembakau.
Sebaliknya kualitas lahan yang bersifat negatif karena keberadaanya akan
merugikan terhadap penggunaan tertentu, bisa merupakan faktor pembatas atau
penghambat (Siswanto, 2004).
Kualitas lahan adalah sifat-sifat
pengenal atau atribut yang bersifat kompleks dari sebidang lahan. Setiap
kualitas lahan mempunyai keragaan yang berpengaruh terhadap kesesuaiannya bagi
penggunaan tertentu dan biasanya terdiri atas satu atau lebih karakteristik
lahan. Kualitas lahan ada yang bisa diestimasi atau diukur secara langsung di
lapangan, tetapi pada umumnya ditetapkan berdasarkan karakteristik lahan (FAO,
1976).
Kualitas lahan yang berhubungan dan
berpengaruh terhadap hasil atau produksi tanaman di dalam FAO (1976), antara
lain terdiri atas: ketersediaan air, ketersediaan hara, ketersediaan oksigen
dalam zona perakaran, kondisi dan sifat fisik dan morfologi tanah, kemudahan
lahan untuk diolah, salinitas dan alkalinitas, toksisitas tanah (misalnya
aluminium, pirit), ketahanan terhadap erosi, hama dan penyakit tanaman yang
berhubungan dengan kondisi lahan, bahaya banjir, rezim temperatur, energi
radiasi, bahaya unsur iklim terhadap pertumbuhan tanaman (angin, kekeringan),
dan kelembaban udara yang mempengaruhi pertumbuhan tanaman.
Karakteristik lahan merupakan sifat
lahan yang dapat diukur atau diduga. Menurut FAO (1976), karakteristik lahan
terdiri atas:
a.
Karakteristik tunggal, misalnya total curah
hujan, kedalaman tanah, lereng dan lain lain.
b.
Karakteristik majemuk, misalnya permeabilitas
tanah, drainase, kapasitas tanah menahan air dan lain-lain.
Kajian Teori - Sejarah Perkebunan Tembakau Deli di Bulu Cina
Agustus 14, 2018
Sejarah
Perkebunan Tembakau Deli di Bulu Cina
Tahun 1864-1872 merupakan tahap awal
memperkenalkan tanaman tembakau Deli yang dipelopori J. Nienhuys. Tahap
selanjutnya tahun 1873-1884 merupakan tahap perkembangan yang penuh dari
tanaman tembakau Deli. Pada tahun 1882, Kebun Bulu Cina dibuka untuk penanaman
tembakau secara aktif. Bangkitnya nilai untuk komoditi tembakau Deli, membuat
bukan saja kawasan Bulu Cina strategis dan cocok untuk ditanami tembakau Deli,
tetapi kawasan sekitar Bulu Cina juga dibuka untuk penanaman tembakau Deli
(Hutahaean, 2013). Berikut terdapat peta perkebunan Bulu Cina (Agustina, 2013)
yang terlampir di dalam Gambar berikut

Peta Perkebunan Bulu Cina (Sumber: PTPN 2 Kebun Bulu
Cina)
Pada
tahun 1909 Kebun Bulu Cina mendapat tanah konsesi seluas 11.325 bidang, tetapi
lahan yang telah digarap untuk penanaman tembakau hanya seluas 415 m². Tanah
yang cukup luas ini yang dimiliki oleh Kebun Bulu Cina dikerjakan oleh para
tenaga kerja, yang terdiri dari tenaga kerja tetap dan tenaga kerja kontrak.
Hasil yang diperoleh dari perkebunan ini di tahun 1910 sebanyak 4350 pikul.
Namun pada tahun 1911 hasil produksi tembakau Deli menurun menjadi 4.300 pikul.
Menurunnya produksi tersebut tidak terlalu berpengaruh terhadap proses produksi
tembakau di perkebunan Bulu Cina, karena di dalam memproduksi tembakau Deli
pasti mengalami fluktuasi (naik-turunnya) hasil produksi. (Hutahaean, 2013).
Kajian Teori - Fuzzy Multiple Attribute Decision Making (FMADM)
Agustus 14, 2018
Fuzzy Multiple Attribute Decision Making
(FMADM)
Fuzzy Multiple
Attribute Decision Making (FMADM) adalah suatu metode yang digunakan untuk
mencari alternatif optimal dari sejumlah alternatif dengan kriteria tertentu.
Inti dari FMADM adalah menentukan nilai bobot untuk setiap atribut, kemudian
dilanjutkan dengan proses perankingan yang akan menyeleksi alternatif yang sudah
diberikan. Pada dasarnya, ada 3 pendekatan untuk mencari nilai bobot atribut,
yaitu pendekatan subyektif, pendekatan obyektif dan pendekatan integrasi antara
subyektif & obyektif. Masing- masing pendekatan memiliki kelebihan dan
kelemahan. Pada pendekatan subyektif, nilai bobot ditentukan berdasarkan
subyektifitas dari para pengambil keputusan, sehingga beberapa faktor dalam
proses perankingan alternatif bisa ditentukan secara bebas. Sedangkan pada
pendekatan obyektif, nilai bobot dihitung secara matematis sehingga mengabaikan
subyektifitas dari pengambil keputusan. ( Kusumadewi, 2006).
Ada beberapa
metode yang dapat digunakan untuk menyelesaikan masalah FMADM, antara lain
(Kusumadewi, 2006):
a.
Simple Additive Weighting (SAW)
b.
Weighted Product (WP)
c.
ELECTRE
d.
Technique for Order Preference by Similarity
to Ideal Solution (TOPSIS)
e.
Analytic Hierarchy Process (AHP)
Kajian Teori - Sistem Pendukung Keputusan
Agustus 14, 2018
Sistem Pendukung Keputusan
Istilah sistem pendukung keputusan pertama kali digagas oleh P.G.W Keen,
seorang akademisi Inggris yang kemudian melanjutkan karir di USA. Pada tahun
1978 Keen dan Scott Morton menerbitkan sebuah buku dengan judul Decision
Support Systems : An Organisation Perspective. Dimana dalam buku tersebut
mereka menyebutkan bahwa sistem komputer berdampak pada keputusan yang akan
dibuat, karena komputer dan analisis merupakan faktor penting untuk
dipertimbangkan dalam menetapkan sebuah keputusan (Power, 2009).
Sistem pendukung keputusan adalah sebuah sistem yang efektif dalam
membantu mengambil suatu keputusan yang kompleks, sistem ini menggunakan
aturan-aturan pengambilan keputusan, model analisis, database yang
komprehensif dan pengetahuan dari pengambil keputusan itu sendiri (Janakiraman,
1999).
1.1. Syarat
sistem pendukung keputusan
Menurut Bidgoli (1989) syarat dari sebuah sistem keputusan adalah :
1.
Memerlukan perangkat keras
2.
Memerlukan perangkat lunak
3.
Memerlukan manusia (perancang dan pengguna)
4.
Dirancang untuk mendukung sebuah pengambilan
keputusan
5.
Harus dapat membantu pengambil keputusan pada
setiap level keputusan
6.
Menekankan masalah tidak terstruktur dan semi
terstruktur
1.2. Komponen sistem pendukung keputusan
Sistem Pendukung Keputusan terdiri dari
empat subsistem (Turban, 2005), yaitu:
1.
Manajemen Data,
meliputi basis data yang berisi data-data yang relevan dengan keadaan dan
dikelola oleh perangkat lunak yang disebut Database Management System (DBMS).
2.
Manajemen Model,
berupa sebuah paket perangkat lunak yang berisi model-model finansial,
statistik, management science, atau model kuantitatif yang menyediakan
kemampuan analisa dan perangkat lunak manajemen yang sesuai.
3.
Subsistem Dialog,
merupakan subsistem yang dipakai oleh user untuk berkomunikasi dan memberi
perintah (menyediakan user interface).
4.
Manajemen Knowledge,
yang mendukung subsistem lain atau berlaku sebagai komponen yang berdiri
sendiri.
Berdasarkan komponen sistem keputusan yang
telah dijelaskan, berikut diberikan penggambaran mengenai komponen sistem
pendukung keputusan pada Gambar 2.1.
Gambar 2.1. Komponen Sistem Pendukung Keputusan
Berdasarkan Gambar 2.1. dapat dikatakan
bahwa sistem pendukung keputusan harus mencakup tiga komponen utama dari DataBase
Management System (DBMS), Model-Base Management System (MBMS) dan
antarmuka pengguna. Subsistem manajemen berbasis pengetahuan adalah opsional,
tetapi dapat memberikan banyak manfaat karena dapat memberikan intelegensi bagi
ketiga komponen utama tersebut.
2.1.3. Karakteristik sistem pendukung keputusan
Adapun karakteristik dari suatu sistem
pendukung keputusan (Suryadi, 1998) adalah sebagai berikut:
1.
Mendukung seluruh
kegiatan organisasi
2.
Mendukung
beberapa keputusan yang saling berinteraksi
3.
Dapat digunakan
berulang kali dan bersifat konstan
4.
Terdapat dua
komponen utama, yaitu data dan model
5.
Menggunakan baik
data eksternal dan internal
6.
Memiliki
kemampuan what-if analysis dan goal seeking analysis
7.
Menggunakan
beberapa model kuantitatif
2.1.4. Kriteria sistem pendukung
keputusan
Sistem Pendukung Keputusan (SPK) merupakan
sebuah sistem yang memiliki kriteria sebagai berikut (Turban, 1995):
1.
Penggunaan model,
komunikasi antara pengambil keputusan dan sistem terjalin melalui model-model
matematis, jadi pengambil keputusan bertanggung jawab membangun model matematis
berdasarkan permasalahan yang dihadapinya.
2.
Berbasis
komputer, sistem ini mempertemukan penilaian manusia (pengambil keputusan)
dengan informasi komputer. Informasi komputer ini dapat berasal dari perangkat
lunak komputer yang merupakan implementasi dari metode numeris untuk
permasalahan matematis yang bersangkutan.
3.
Fleksibel, sistem
harus dapat beradaptasi terhadap timbulnya perubahan pada permasalahan yang
ada. Jadi pengambil keputusan harus dibolehkan untuk melakukan perubahan pada
model yang telah diberikannya kepada sistem, ataupun memberikan model yang
baru.
4.
Interaktif dan mudah digunakan,
pengambil keputusan bertanggung jawab untuk menentukan apakah jawaban yang
diberikan oleh sistem memuaskan atau tidak. Bagaimanapun juga sistem bertugas
mendukung, bukan menggantikan pengambil keputusan. Jadi sistem harus memiliki
kemampuan interaktif: pengambil keputusan harus diijinkan untuk menjelajahi
alternatif jawaban dengan cara memvariasi parameter-parameter yang ada pada
sistem.
2.1.5. Tahap-tahap dalam pengambilan keputusan
Tahapan-tahapan dalam pengambilan
keputusan menurut Basyaib (2006) adalah :
1.
Intelijen
a)
Pembentukan
persepsi terhadap situasi yang dihadapi.
Ialah mengenali situasi keputusan dan
pendefinisian karakteristik utama yang ada pada situasi tersebut.
b)
Membangun model
yang mewakili situasi.
Sebuah model merupakan kendaraan yang
membantu dalam mengestimasi hasil yang mungkin terjadi dari sebuah situasi
keputusan.
c)
Penentuan ukuran
kuantitatif terhadap biaya (disbenefits) dan manfaat yang paling tepat
untuk situasi yang dihadapi.
Sistem ukuran seragam yang akan digunakan
dalam membandingkan alternatif langkah keputusan.
2.
Desain
Penentuan dengan spesifik alternatif yang dimiliki
dengan mengenali dan merumuskan dengan jelas langkah – langkah yang mungkin
dilakukan.
3.
Pilihan
a)
Evaluasi manfaat
dan biaya (disbenefits) dari semua langkah alternatif.
Ialah penilaian akibat penerapan setiap
langkah alternatif dengan menggunakan ukuran biaya dan manfaat.
b)
Menetapkan
kriteria dalam memilih langkah terbaik.
Adalah penetapan peraturan dengan
mengaitkan hasil dengan tujuan pembuatan keputusan.
c)
Penyelesaian
situasi keputusan.
Ialah mengambil sebuah langkah dengan dasar kriteria yang dapat diterima.
Download file dalam Ms. Word >>>
Senin, 13 Agustus 2018
Topik Skripsi - Tesis SPK
Agustus 13, 2018
Sistem pendukung
keputusan atau sering disebut DSS (Decision Support System) merupakan salah satu
cabang keilmuan di bidang kecerdasan buatan (Artificial Intelligence).
Dimana komputer/aplikasi mengeluarkan keputusan untuk menjadi pertimbangan
user/pengambil keputusan. DSS ini juga sering dijadikan sebagai topik tugas
akhir atau skripsi mahasiswa teknik informatika. Berikut beberapa judul tugas
akhir/skripsi teknik informatika dengan topik sistem pendukung keputusan :
1.
Sistem Pendukung
Keputusan Untuk Sistem Persediaan Menggunakan Metode Economic Order
Quantity Dan Service Level
2.
Sistem Pendukung
Keputusan (SPK) Untuk Memilih Mobil Bekas Terbaik Pada Situs Mobil Bekas Dengan
Menggunakan Metode Fuzzy Multi Criteria Decision Making (MCDM)
3.
Sistem Pendukung
Keputusan Analisis Investasi Dan Perluasan Usaha Peternakan Berbasis Web (Studi
Kasus Peternak Lobster)
4.
Sistem Pendukung
Keputusan Analisis Investasi Hotel Dengan Metode Fuzzy Tsukamoto
5.
Sistem Pendukung
Keputusan Analisis Investasi Laundry Dengan Metode Fuzzy Tsukamoto
6.
Sistem Pendukung
Keputusan Analisis Investasi Mini Game Center Dengan Metode Fuzzy Tsukamoto
7.
Sistem Pendukung
Keputusan Analisis Investasi Warnet Dengan Metode Fuzzy Tsukamoto
8.
Sistem Pendukung
Keputusan Analisis Usaha Tani Hortikultura
9.
Sistem Pendukung
Keputusan Berbasis Kasus Untuk Penatalaksanaan Pasien Dan Penyakit
Kardiovaskuler
10.
Sistem Pendukung
Keputusan Berinvestasi Rumah Berbasis Web Menggunakan Fuzzy Inference
System Dengan Metode Tsukamoto (Studi Kasus xxx)
11.
Sistem Pendukung
Keputusan Dalam Menentukan Biaya Perawatan Mesin Produksi Makanan Dengan
Menggunakan Fuzzy Inference System
12.
Sistem Pendukung
Keputusan Dalam Penentuan Harga Barang Dengan Metode Dempster-Shafer (Studi
Kasus Sarung Tangan)
13.
Sistem Pendukung
Keputusan Dalam Penentuan Pembelian Barang Dengan Metode AHP (Analitic
Hierarchy Process)
14.
Sistem Pendukung
Keputusan Dalam Penentuan Pembelian Barang Dengan Metode Fuzzy Multi
Attribute Decision Making (FMADM) Dengan Bobot Subyektif (Studi Kasus
Pembelian Mobil)
15.
Sistem Pendukung
Keputusan Kelompok (Group Decission Support System)
16.
Sistem Pendukung
Keputusan Menentukan Efek Tingginya Total Penjualan Pada Industri Kecil Dengan
Menggunakan Fuzzy Quantification Theory I
17.
Sistem Pendukung
Keputusan Menentukan Jumlah Produksi Menggunakan Metode Fuzzy
Associative Memory (FAM)
18.
Sistem Pendukung
Keputusan Pada Situs Batik Menggunakan Fuzzy Metode MCDM Berbasis PHP
19.
Sistem Pendukung
Keputusan Pada Situs Pencari Restoran Menggunakan Fuzzy Metode MCDM Berbasis
PHP
20.
Sistem Pendukung
Keputusan Pembelian Mobil Dengan Metode Simple Additive Weighting (SAW)
21.
Sistem Pendukung
Keputusan Pemberian Bonus Berdasarkan Penilaian Kinerja Karyawan Dengan Metode
AHP (Analitic Hierarchy Process)
22.
Sistem Pendukung
Keputusan Pemeliharaan Ikan Air Tawar Ekonomis
23.
Sistem Pendukung
Keputusan Pemilihan Desain Interior Menggunakan Metode Analytical
Hierarchy Process (AHP)
24.
Sistem Pendukung
Keputusan Pemilihan Home Eksterior Dan Interior Besi Tempa Menggunakan Fuzzy
MCDM
25.
Sistem Pendukung
Keputusan Pemilihan Nama-Nama Islami Untuk Nama Orang Dengan Metode Analytical
Hierarchy Process (AHP)
26.
Sistem Pendukung
Keputusan Pemilihan Penerima Beasiswa Dengan Menggunakan Logika Fuzzy Metode
Tsukamoto
27.
Sistem Pendukung Keputusan
Pemilihan Program Studi Dengan Metode Analytical Hierarchy
Process Berbasis Web
28.
Sistem Pendukung
Keputusan Penanganan Kesehatan Balita
29.
Sistem Pendukung
Keputusan Pencarian Tempat Bimbingan Belajar Dengan Metode Tahani Berbasis Web
30.
Sistem Pendukung
Keputusan Pendistribuan Zakat Menggunakan Model Transportasi Berbasis Web
31.
Sistem Pendukung
Keputusan Penentu Lama Waktu Exercise Untuk Penurunan Kadar
Lemak Tubuh Dengan Fuzzy Inference System Metode Sugeno
Berbasis Website Menggunakan PHP Dan MySQL
32.
Sistem Pendukung
Keputusan Penentu Tingkat Resiko Hipertensi Menggunakan Na’ive Bayesian
Classification
33.
Sistem Pendukung
Keputusan Penentu Tingkat Resiko Obesitas Menggunakan Metode Na’ive
Bayesian Classification Berbasis Web Menggunakan PHP Dan MySQL
34.
Sistem Pendukung
Keputusan Penentuan Harga Barang Menggunakan Logika Fuzzy Dengan Metode Sugeno
(Studi Kasus Figura Foto)
35.
Sistem Pendukung
Keputusan Penentuan Jenis Sakit Kepala Dengan Menggunakan Metode MCDM
36.
Sistem Pendukung
Keputusan Penentuan Lokasi Industri Di Kabupaten Kebumen Berbasis SIG
37.
Sistem Pendukung
Keputusan Penentuan Pembelian Laptop Dengan Metode AHP (Analytical Hierarchy
Process) Berbasis Web
38.
Sistem Pendukung
Keputusan Penentuan Pemimpin Tingkat Menengah Dengan Metode AHP (Analytical
Hierarchy Process) Berbasis Web
39.
Sistem Pendukung
Keputusan Penentuan Porsi Dana Investasi Portofolio Dengan Model Indeks Tunggal
40.
Sistem Pendukung
Keputusan Penentuan Status Gizi Dengan Metode K-Nearest Neighbor Berbasis SMS
Gateway
41.
Sistem Pendukung
Keputusan Pengembangan Jaringan Usaha Untuk Teknik Pemasaran Network
Marketing
42.
Sistem Pendukung
Keputusan Penjadwalan Pengadaan Barang Berbasis Web Dan Multimedia
43.
Sistem Pendukung
Keputusan Terapi Jus Buah Dan Sayur Untuk Penyembuhan Berbagai Macam Penyakit
Dengan Metode Multiple Criteria Decision Making (MCDM)
44.
Sistem Pendukung
Keputusan Untuk Analisis Biaya/Manfaat
45.
Sistem Pendukung
Keputusan Untuk Menentukan Alternatif Pengembangan Produk Menggunakan
Metode Analitycal Hierarchy Process (AHP)
46.
Sistem Pendukung
Keputusan Untuk Menentukan Jenis Tanaman Produksi Yang Tepat Dengan
Metode Multi Criteria Decision Making (MCDM) Berbasis Web
47.
Sistem Pendukung
Keputusan Untuk Menentukan Nilai Mark-Up Dalam Mendapatkan
Harga Penawaran Pada Sebuah Kontraktor
48.
Sistem Pendukung
Keputusan Untuk Menentukan Performance Bidang Studi/Jurusan
Yang Ada Di UII Menggunakan Algoritma Fuzzy C-Means
49.
Sistem Pendukung
Keputusan Untuk Mensimulasikan Masalah Penugasan Menggunakan Sistem Basis Data
Fuzzy
50.
Sistem Pendukung
Keputusan Untuk Pembelian Kamera Dengan Metode Dempster-Shafer
51.
Sistem Pendukung
Keputusan Untuk Pemilihan Matakuliah Pada Kartu Rencana Studi (KRS) Menggunakan
Logika Fuzzy
52.
Sistem Pendukung
Keputusan Untuk Pemilihan Pembelian HP Dengan Metode AHP Berbasis Web
53.
Sistem Pendukung
Keputusan Untuk Pengedalian Waktu Kerja Dengan Metode PERT (Program
Evaluation Review Technique)
54.
Sistem Pendukung
Keputusan Untuk Perkiraan Hasil Turnamen Sepakbola Dengan Metode Electre
III
55.
Sistem Pendukung
Keputusan Untuk Penentuan Reorder Point Stok Obat Pada
Instalasi Farmasi Rumah Sakit Pertamina Balikpapan Menggunakan Metode Economic
Order Quantity (EOQ) Dan Atau Metode Service Level
56.
Sistem Pengambilan
Keputusan Dengan Metode AHP (Analitical Hierarchy Process) Untuk
Penentuan Predikat Mahasiswa Berprestasi
57.
Sistem Pengambilan
Keputusan Penentuan Arsitektur, Interior Desain Dan Furniture Rumah Berbasis
Web (Studi Kasus CV. xxx)
58.
Sistem Pengambilan
Keputusan Tender Proyek Dinas Penerangan Umum
59.
Sistem Pengambilan
Keputusan Untuk Pemilihan Alat-Alat Bantu Kesehatan Dengan Menggunakan Aplikasi
Fuzzy Berbasis Web
60.
Sistem Pendukung
Keputusan untuk Menentukan Pelanggan Perbaik Menggunakan Metode Weighted
Product
61.
Sistem Pendukung
Keputusan Penentuan Lokasi Gudang di Perusahaan dengan Metode Weighted
Product
62.
Sistem Pendukung
Keputusan Penentu Karyawan Terbaik Menggunakan Metode Analytical Hierarcy
Process (AHP)
63.
Sistem Pendukung
Keputusan Rekomendasi Penerima Bantuan Siswa Miskin dengan Metode Simple
Additive Weighting (SAW)
64.
Penerapan Metode
Simple Additive Weighting dalam Sistem Pendukung Keputusan Perekrutan
Karyawan
65.
Sistem pendukung
Keputusan Penilaian Premises Pada Bank Cimb Niaga Medan Menggunakan Metode
Analytical Hierarcy Process (AHP)
66.
Sistem Pendukung
Keputusan Pemilihan Calon Peserta Cerdas Cermat Dengan Metode Analytical
Hierarchy (AHP)
67.
Sistem Pendukung
Keputusan Pengangkatan Karyawan Tetap Dengan Metode Analytic Hierarchy Process
(AHP)
68.
Sistem Pendukung
Keputusan Penentuan Peserta Jamkesmas Dengan Metode Simple Additive Weighting
(SAW)
69.
Sistem Pendukung
Keputusan Penentuan Jenis Rambut Manusia Dengan Menerapkan Metode Simple
Additive Weighting (SAW)
70.
Sistem Keputusan Untuk
Menentukan Pembelian Rumah Dengan Menggunakan Metode Fuzzy C-Means (FCM)
Clustering
71.
Sistem Pendukung
Keputusan Pemberian Surat Keterangan Jual Beli Tanah Menggunakan Metode Simple
Additive Weighting (SAW)
72.
Sistem Pendukung
Keputusan Pemilihan Trainer (Staff Pengajar) Menggunakan Metode Simple Additive
Weighting (SAW) (Studi Kasus : Primagama English Johor)
73.
Sistem Pendukung
Keputusan Pemilihan Rumput Terbaik Untuk Pembuatan Taman Dengan Metode
Analytical Hierarchy Process (AHP)
74.
Sistem Pendukung
Keputusan Dalam Pemilihan Kartu Handphone Global System For Mobile (HP GSM)
Dengan Menggunakan Metode Simple Additive Weighting (SAW)
75.
Implementasi Metode
Smart Pada Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Pembelian Mobil Keluarga
76.
Sistem Pendukung
Keputusan Menentukan Teknisi Mesin EDC (Electronic Data Capture) Terbaik Dengan
Menggunakan Metode Analytical Hierarchy Process (AHP)
77.
Sistem Pendukung
Keputusan Penerimaan Jabatan Dengan Metode Fuzzy Multi-Criteria Decision
Making
78.
Sistem Pendukung
Keputusan Kelayakan Pemberian Kredit Pada Nasabah Dengan Metode Simple Additive
Weighting (SAW)
79.
Penentuan Prioritas
Pengerjaan Order Dengan Metode Technique For Order Preference By Similarity To
Ideal Solution (TOPSIS) Pada PT. Inti Jaya Logam
80.
Sistem Manajemen
Download Dalam Upaya Meminimalisir Pemborosan Bandwidth Menggunakan Metode
Analycal Hierarchy Process (AHP)
81.
Sistem Pendukung
Keputusan Penentuan Jurusan Pada Sekolah Menengah Atas Setia Budi Abadi
Perbaungan Dengan Menggunakan Metode Simple Additive Weighting (SAW)
82.
Sistem Pendukung
Keputusan Pemilihan Kegiatan Ekstrakurikuler Dengan Metode Smart
83.
Penentuan Prioritas
Pengerjaan Order Dengan Metode Technique For Order Preference By Similarity To
Ideal Solution (TOPSIS).
84.
Sistem Manajemen
Download Dalam Upaya Meminimalisir Pemborosan Bandwidth Menggunakan Metode
Analycal Hierarchy Process (AHP)
85.
Sistem Pendukung
Keputusan Penentuan Bonus Karyawan Menggunakan Metode Weighted Product (WP)
(Studi Kasus : PT. Gunung Sari Medan)
86.
Implementasi Metode
Fuzzy Tsukamoto Pada Penentuan Harga Jual Dalam Konsep Fuzzy Logic
87.
Sistem Pendukung
Keputusan Penerima Beasiswa Dengan Metode Topsis (Studi Kasus : SMAN 1
Parlilitan)
88.
89. Sistem Pendukung Keputusan Seleksi Penerima
Bantuan Bibit Ikan Mas Dengan Metode Analytical Hierarcy Process (AHP)
90. Penerapan Metode Fuzzy Quality Funcion
Deployment Dalam Mengukur Kualitas Layanan Perpustakaan Pada SMK Swasta GKPS 1
Raya
91. Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Induk
Ayam Produktif Dengan Metode Simple Additive Weight (SAW)
92. Sistem Pendukung Keputusan Kenaikan Jabatan
Dengan Metode Simple Additive Weighting (SAW)
93. Sistem Pendukung Keputusan Seleksi Siswa
Penerima Beasiswa Dengan Metode Analytical Hierarcy Process (AHP)
94. Implementasi Metode Technique For Other Preference
By Similarity To Ideal Solution(TOPSIS) Untuk Keputusan Pemberian Bonus
Karyawan
95. Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Guru
Teladan Di SMA Era Utama Pancur Batu Meggunakan Metode TOPSIS
96. Sistem Pendukung Keputusan Penentuan Kebijakan
Strategi Promosi Kampus Dengan Metode Profile Matching
97. Sistem Pendukung Keputusan Menentukan Tenaga
Pengajar Pada Sekolah Luar Biasa (SLB) Dengan Menggunakan Metode Simple
Additive Weight (SAW)
98. Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Penerima
Beasiswa Mahasiswa Kurang Mampu Pada STMIK Budidarma Medan Dengan Metode
Profile Matching
99. Sistem Pendukung Keputusan Seleksi Guru
Berprestasi Untuk Memberikan Penghargaan Dengan Metode TOPSIS
100.Sistem
Pendukung Keputusan Penentuan Jurusan Dengan Metode Analytical Hierarcy Process
(AHP)
101.Sistem
Pendukung Keputusan Perancangan Aplikasi Penilaian Hasil Kinerja Dosen Terbaik
Dengan Metode Simple Multi Attribute Rating Techniue
102.Sistem
Pendukung Keputusan Penerima Bantuan Langsung Tunai Dengan Menggunakan Metode
Analytical Hierarcy Process
103.Sistem
Pendukung Keputusan Untuk Menentukan Ketua Petugas Guru Piket Dengan
Menggunakan Metode Analytical Hierarcy Process
104.Sistem
Pendukung Keputusan pemilihan Laptop Dengan Metode Topsis
105.Sistem
Pendukung Keputusan Penentuan Jurusan Siswa SMA Negeri 2 Kutacane Berbasis Web
Dengan Menggunakan Metode Analytical Hierarcy Process (AHP)
106.Sistem
Pendukung Keputusan Menentukan Merk Dan Tipe Sepeda Motor Berbasis Web Dengan
Metode Topsis
107.Sistem
Pendukung Keputusan Pemilihan Siswa Peserta Olimpiade SMA NEGERI 1 Lubuk Pakam
Deliserdang Menerapkan Metode Elimination And Choice Translation Reality
(ELECTRE)
108.Penerapan
Analitycal Hierarchy Process (AHP) Dalam Pendukung Keputusan Penilaian Kinerja
Guru Pada SDN 095224
109.Sistem
Pendukung Keputusan Menentukan Jumlah Mengajar Pada Lembaga Bimbingan Belajar
Dengan Metode Simple Additive Weighting (SAW)
110.Sistem
Pendukung Keputusan Pemilihan Orthodontik (BEHEL) Pada PT. COBRA DENTAL CABANG
MEDAN Menggunakan Metode Analytical Hierarchy Process (AHP)
111.Perancangan
Pendukung Keputusan Menentukan Status Karyawan Kontrak Sales Promotion Girl
Menjadi Karyawan Tetap Dengan Metode Simple Additive Weighting
112.Sistem
Pendukung Keputusan Pemilihan Guru Terbaik Pada SMA NEGERI 2 Kutacane Dengan
Metode Simple Additive Weighting (SAW)
113.Sistem
Pendukung Keputusan Untuk Menentukan Penerimaan Askeskin Ddngan Metode
Analitycal Hierarchy Process Di Kantor Camat Sei Rampah
114.Sistem
Pendukung Keputusan Perancangan Simulasi Animasi 2D Tata Cara Pemberian Suara
Pada Pemilihan Umum Menggunakan Metode ROTOSCOPING
115.Sistem
Pendukung Keputusan Penanganan Gizi Buruk Pada Balita Menggunakan Metode Fuzzy
Mamdani
116.Sistem
Pendukung Keputusan Penentuan Bonus Dengan Metode Simple Additive Weighting (SAW)
117.Sistem
Informasi Penilaian Kinerja Karyawan Menggunakan Metode Technique For Others
Reference By Similarity To Ideal Solution (TOPSIS)
118.Sistem
Pendukung Keputusan Penerima Jaminan Kesehatan Masyarakat (JAMKESMAS) Dengan
Metode Promethee (Studi Kasus : Tegal Sari Mandala I)
119.Penerapan
Metode Analitycal Hierarchy Process (AHP) Pada Sistem Pendukung Keputusan
Pemilihan Laptop
120.Sistem
Pendukung Keputusan Perancangan Aplikasi Reduksi Noise Pada Citra Digital
Dengan Metode Vector Median Filtering (VMF)
121.Sistem
Pendukung Keputusan Pemilihan Mahasiswa Terbaik Untuk Memperoleh Mahasiswa
Terbaik Metode Simple Additive Weighting (SAW)
122.Sistem
Pendukung Keputusan Evaluasi Jabatan Terhadap Kinerja Karyawan Menggunakan
Metode Groups Algorithm Programming Analysis (Studi Kasus : PT Gunung
Sari)
123.Sistem
Pendukung Keputusan Prioritas Usulan Sertifikasi Guru Dengan Metode Simple
Additive Weighting
124.Sistem
Pendukung Keputusan Penugasan Dokter Coas Sebagai Dokter Siaga Di Unit Gawat
Darurat Rumah Sakit Estomihi Dengan Menerapkan Metode Profile
Matching
125.Sistem
Pendukung Keputusan Untuk Menentukan Penerima Bantuan Sosial Tahunan Dari
Perusahaan Dengan Metode Analytical Hierarchy Process (AHP)
126.Sistem
Pendukung Keputusan Penentuan Lokasi Promosi Penerimaan Mahasiswa Baru
Menggunakan Metode Analytical Hierarchy Process (Studi Kasus STMIK Budi Darma
Medan)
127.Sistem
Pendukung Keputusan Untuk Pemilihan Ketua Poragam Studi Menggunakan Metode
Simple Additive Weighting (SAW)
128.Penerapan
metode Profile Matching Dalam Sistem Pendukung Keputusan Kinerja Kartawan
(Studi Kasus : PT Perkebunan Nusantara III Medan)
129.Sistem
Pendukung Keputusan Pengenala Minat Siswa Pada Bidang Ekstrakurikuler Sekolah
Dengan Metode Topsis
130.Sistem
Pendukung Keputusan Pemilihan Bibit Kelapa Sawit Dengan Metode Simple Additive
Weighting (SAW)
131.Sistem
Pendukung Keputusan Pencairan Kredit Nasabah Dengan Menggunakan Metode Weighted
Product (WP)
132.Sistem
Pendukung Keputusan Perancangan Katalog Produk Berbasis Web Menggunakan Metode
User Centered Design
133.Sistem
Pendukung Keputusan Perancangan Simulator Driving Car Dengan Menggunakan Metode
Augmented Reality (AR)
134.Sistem
Pendukung Keputusan Perancangan Aplikasi Pengamanan File Dengan Memanfaatkan
USB Flashdisk Sebagai Kunci Menggunakan Algoritma Tripple Des
135.Sistem
Pendukung Keputusan Untuk menentukan Penerima Beasiswa Dengan Metode Simple
Additive Weighting (SAW) (Studi Kasus Pada MTS Al-Maidah Kotasan)
136.Sistem
Pendukung Keputusan Perancangan Aplikasi Pembelajaran Rambu-Rambu Lalu lintas
Dengan Metode Accelerated Learning Dan Linear Congruent Method
(LCM)
137.Aplikasi
Sistem Pendukung Keputusan Untuk Menentukan Pemberian Kredit Modal Kerja (KMK)
Dengan Metode TOPSIS
138.Sistem
Pendukung Keputusan Pemilihan Mobil Bekas Dengan Menggunakan Metode Simple
Additive Weighting (SAW)
139.Sistem
Pendukung Keputusan Perancangan Aplikasi WEB Untuk Deteksi Penyakit Paru-Paru
Dengan Inference Forward Menggunakan Metode Damster Shefer
140.Sistem
Pendukung Keputusan Perancangan Aplikasi Split File Dengan Menggunakan
Algoritma Cohen- Suitzerland
141.Sistem
Pendukung Keputusan Penentuan Kelayakan Daerah Pertanian Menggunakan Metode
SAW
142.Sistem
Pendukung Keputusan Perangkat Lunak Pengambilan Keputusan Dalam Penjadwalan
Dengan Metode Recursive Largest First
143.Sistem
Pendukung Keputusan Pemberian Bonus Tahunan Pada Karyawan Dengan Menggunakan
Metode Simple Additive Weighting (SAW)
144.Sistem
Pendukung Keputusan Rancang Bangun Aplikasi Sistem Pendukung Keputusan
Pemilihan Alternatif Tanaman Obat Menggunakan Metode Simple Additive Weighting
(SAW)
145.Sistem
Pendukung Keputusan Pemilihan Sepeda Motor Berbasis WEB Dengan Metode Weighted
Product
146.Sistem
Pendukung Keputusan Pemilihan Modem Menggunakan Metode Analitycal Hierarchy
Process (AHP)
147.Sistem
Pendukung Keputusan Pemilihan Makanan Pada Bayi Lima Tahun (BALITA) Dengan
Menggunakan Metode Analytical Hierarchy Process (AHP)
148.Sistem
Pendukung Keputusan Dalam Menentukan Kelayakan Lokasi Untuk membangun Tower
Pemancar Sinyal Menggunakan Metode Simple Additive Weighting (SAW)
149.Sistem
Pendukung Keputusan Pemilihan Jabatan Area Supervisor Pada PT.Indomarco
Priastama Dengan Metode Profile Matching
150.Sistem
Pendukung Keputusan Pemilihan Pestisida Dengan Metode Simple Additive Weighting
(SAW)
151.Sistem
Pendukung Keputusan Pemilihan Pestisida Dengan Metode Simple Additive Weighting
(SAW)
152.Sistem
Pendukung Keputusan Pemilihan Asuransi Jiwa Menggunakan Metode Fuzzy Multi
Criteria Decision Making
153.Sistem
Keputusan Untuk Menetukan Siswa Kelas Ungglan Pada SMPN 3 Tanjung Morawa Dengan
Metode Weighted Product
154.Sistem
Pendukung Keputusan Pemilihan Lembaga Bimbingan Belajar Bagi Calon Peserta
SBMPTN Dengan Metode TOPSIS
155.Sistem
Pendukung Keputusan Penentuan Pemilihan Laptop Dengan Menerapkan Fuzzy Tahani
156.Sistem
Pendukung Keputusan Pemilihan Siswa Berprestasi Dengan Metode ELECTRE
157.Sistem
Pendukung Keputusan Seleksi Penerimaan Tenaga Kerja Baru Dengan Menggunakan
Simple Additive Weighting
158.Sistem
Pendukung Keputusan Penentuan Sekolah Favorit Tingkatan Menengah Pertama Swasta
Dengan Menggunakan Metode Analitycal Hierarchy Process (AHP)
159.Sistem
Pendukung keputusan Seleksi Mahasiswa Berprestasi Dengan Menggunakan Metode
Iterative Dichtomizer 3 Berbasis Web
160.Sistem
Pendukung Keputusan Pemilihan Siswa Kelas Unggulan Pada SMAN 1 Sei Rampah
Menggunakan metode TOPSIS
161.Sistem
Pendukung Keputusan Menentukan Biji Kopi Berkualitas Ekspor Dengan Menggunakan
Metode Simple Additive Weighting (SAW)
162.Sistem
Pendukung Keputusan Menyeleksi Anggota Paskibra Dengan Menggunakan Metode Simple
Additive Weighting (SAW)
163.Sistem
Pendukung Keputusan Dalam Pemilihan Pestisida Pada Tanaman Jagung Menggunakan
Metode Case Based Reasoning (CBR)
164.Sistem
Pendukung Keputusan Penyeleksian Calon Siswa Baru Di SMA NEGERI 1 Badar Dengan
Metode Multifactor Evalution Process (MFEP)
165.Jurnal
:Implementasi Metode TSUKAMOTO Dalam Menentukan Jumlah Pembibitan Kelapa Sawit
Berdasarkan Data Persediaan Dan Jumlah Permintaan
166.Sistem
Pendukung Keputusan Perancangan Sistem Pengambilan Keputusan Penjualan Komputer
Dan Aksesoris Berbasis Web Dengan Menggunakan Metode PROMETHEE
167.Sistem
Pendukung Keputusan Seleksi Peserta Jumpa Bakti Gembira Menggunakan Metode
Premethee (Studi Kasus : SMPN 1 Pantai Labu)
168.Sistem
Pendukung Keputusan Untuk Menentukan Penjurusan Siswa Dengan Menggunakan Metode
SMART.
169.Sistem
Pendukung Keputusan Faktor Kelulusan Sidang Meja Hijau Bagi Mahasiswa STMIK
Budidarma Medan Menggunakan Metode Analytical Process
170.Penerapan
Metode Promethee Pada Sistem Pendukung Keputusan Dalam Penentuan Peserta
Jamkesmas (Studi Kasus : Kelurahan Kwala Berkala)
171.Implementasi
Fuzzy Multiple Attribute Decision Making Untuk Sistem Pendukung Keputusan
Pemilihan Rumah
172.Sistem
Pendukung Keputusan Penerimaan Siswa Baru Dengan Menggunakan Metode Profile
Matching (Studi Kasus : MTs Alwasliyah Tanjung Morawa)
173.Sistem
Pendukung Keputusan Menentukan Bibit Unggul Buah Stroberi Menggunakan Metode
TOPSIS
174.Sistem
Pendukung Keputusan Penentuan Lokasi Pameran Berdasarkan Peluang Pengunjung
Dengan Metode BAYES
175.Sistem
Pendukung Keputusan Untuk Menentukan Judul Skripsi Jurusan Informatika Komputer
Dengan metode Simple Additive Weighting (SAW)
176.Perancangan
Aplikasi Sistem Pendukung Keputusan Penentuan Lokasi Pemasaran Buah Anggur
Import Dengan Menggunakan Metode Fuzzy Multiple Attribute Decision Making (Studi
Kasus : CV. Mutiara Capital Medan)
177.Sistem
Pendukung Keputusan Perancangan Aplikasi Penentuan Kosmetik Yang Sesuai Dengan
Jenis Kulit Wajah Menggunakan Metode Simple Additive Weighting
(SAW)
178.Aplikasi
Sistem Pendukung Keputusan Pemberian Kredit Usaha Rakyat Menggunakan Metode
Simple Additive Weighting (SAW) (Studi Kasus : Bank Syariah Mandiri
Medan)
179.Sistem
Pendukung Keputusan Penanganan Kesehatan Anak Dengan Metode Fuzzy Mamdani
180.Sistem
Pendukung Keputusan Kelayakan Sertifikasi Guru Menggunakan Metode Simple
Additive Weighting (SAW)
181.Sistem
Pendukung Keputusan Pemilihan Handphone Bekas Menggunakan Metode Simple
Additive Weighting (SAW)
182.Sistem
Pendukung Keputusan Pemilihan Mahasiswa Terbaik Untuk Memperoleh Mahasiswa
Terbaik Dengan Menggunakan Metode Simple Additive Weighting
Langganan:
Postingan (Atom)
About Me

- SuryaMahendra
- Singaraja, Bali, Indonesia
- Gede Surya Mahendra 0815051021 Jurusan Pendidikan Teknik Informatika Fakultas Teknik dan Kejuruan Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja Bali
Labels
Modul
Campus
Assignment
Assignment - DSK
Modul - DSS
Assignment - Pendidikan
Campus - DSS
Campus - STD
Campus - TIP
Journal
Journal - Decision Support System
Modul - Basis Data
Modul - Data Mining
Modul Manajemen & Bisnis
Modul - Sistem Informasi
Campus - BBT
Campus - ADSI
Campus - AI
Assignment - Agama
Assignment - DSS
Assignment - Matematika
Assignment - Data Mining
Assignment - Uncategorized
Assignment - AI
Assignment - GIS
Assignment - Programming
Labels
- Assignment
- Assignment - Agama
- Assignment - AI
- Assignment - Data Mining
- Assignment - DSK
- Assignment - DSS
- Assignment - GIS
- Assignment - Matematika
- Assignment - Pendidikan
- Assignment - Programming
- Assignment - Uncategorized
- Campus
- Campus - ADSI
- Campus - AI
- Campus - BBT
- Campus - DSS
- Campus - STD
- Campus - TIP
- Journal
- Journal - Decision Support System
- Modul
- Modul - Basis Data
- Modul - Data Mining
- Modul - DSS
- Modul - Sistem Informasi
- Modul Manajemen & Bisnis
Popular Posts
-
Pengetahuan tentang Tuhan Yang Maha Esa (Widhi Tatwa) menerangkan bahwa Tuhan itu hanya satu dan tidak ada duanya (ekam eva adityam bra...
-
Keyakinan umat Hindu terhadap keberadaan Tuhan/Hyang Widhi yang Wyapi Wyapaka atau ada di mana-mana juga di dalam diri sendiri - merupak...
-
Modul Decision Support System / Sistem Pendukung Keputusan Download Modul Bab 04 Bab 04 - Metode SMART (Simple Multi Attribute Rating...
-
Modul Decision Support System / Sistem Pendukung Keputusan Download Modul Bab 11 Bab 11 - Metode Oreste Metode Oreste merupakan sal...
-
Sistem pendukung keputusan atau sering disebut DSS ( Decision Support System ) merupakan salah satu cabang keilmuan di bidang kecerda...